Bagi Anda pembaca setia blog GDILab, tentunya Anda mengetahui bahwa tim GDILab kerap menampilkan peringkat brand yang paling sering dibicarakan di media sosial Twitter dari berbagai macam industri. Munculnya nama-nama brand terpopuler ini membuat kita penasaran, seperti apa performa mereka di Twitter? Bagaimana mereka berkampanye melalui hashtag? Simak apa saja hashtag campaign milik 3 brand terpopuler di industrinya masing-masing ini.
#ZagoanSuper – Yamaha Indonesia
Akun @YamahaIndonesia mempromosikan scooter matic terbarunya, Yamaha Mio Z, dengan berkampanye melalui hashtag #ZagoanSuper. Dengan tagline “Sobat Pas Libaz Jalanan”, Yamaha Mio Z diluncurkan dengan keunggulannya mengirit bahan bakar dan ramah dengan jalanan yang tidak mulus. Yamaha Mio Z melibatkan 3 orang stand up comedian sebagai bintang iklan yang jelas menunjukkan bahwa target market dari motor ini adalah laki-laki muda yang produktif, bersemangat, dan sibuk dengan berbagai aktivitas.
Dalam 7 hari terakhir, hingga tanggal 21 Mei 2016, #ZagoanSuper telah dilihat sebanyak lebih dari 4,000,000 kali dengan lebih dari 60 akun yang berpartisipasi dalam hashtag. Sebagai bagian dari pemasaran produk, Yamaha bersama stasiun televisi Trans 7 menawarkan hadiah menarik bagi netizen yang mengunggah foto mereka dengan Yamaha Mio Z disertai #ZagoanSuper. Para netizen antusias dengan kompetisi ini.
@TRANS7 #ZagoanSuper #MioZ Yamaha Semakin Di Depan pic.twitter.com/hVKGfSBbFo
— Anas Ahmadi (@anasahmadia096) May 9, 2016
#PahlawanPelapak – Bukalapak
Situs jual beli online yang sedang populer saat ini, @bukalapak, berhasil menciptakan istilah baru untuk para pembeli online, yaitu #PahlawanPelapak. Pahlawan Pelapak dianggap telah membantu berkembangnya ratusan ribu Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang tersebar di seluruh Indonesia. Dengan #PahlawanPelapak, Bukalapak menciptakan serial yang diunggah ke dalam YouTube berjudul Medok Pendekar Jari Sakti. Serial ini merupakan kampanye dari Bukalapak mengenai manfaat berjualan online yang diwakili oleh karakter Medok sebagai Pahlawan Pelapak.
Serial Medok Pendekar Jari Sakti telah disaksikan lebih dari 1,000,000 kali di YouTube. Dalam 3 hari terakhir, #PahlawanPelapak mampu menjangkau lebih dari 400,000 akun dengan 36 kontributor yang terkesan dengan serial Medok Pendekar Jari Sakti. Kontributor terpopuler adalah @daraprayoga_ yang mengekspresikan perasaannya setelah menonton serial ini.
Tiap nonton Medok The Series, ada aja scene yg .
Nonton deh eps barunya #PahlawanPelapak https://t.co/pAxKzD0nls pic.twitter.com/fvlNqTQKPq— ☕ Oka (@daraprayoga_) May 20, 2016
#HalalDariAwal – Wardah
Wardah merupakan brand kosmetik yang sukses menciptakan citra halal pada produk-produknya. Citra ini semakin dikukuhkan oleh @wardahbeauty dengan membuat hashtag unik dan otentik yaitu #HalalDariAwal. Hashtag ini digunakan oleh Wardah setiap mengenalkan produk mereka kepada followers Twitter. Dengan hashtag ini, Wardah seolah menciptakan pemikiran di kepala masyarakat bahwa brand kosmetik lain ‘tidak halal’.
Wardah Sunscreen Gel SPF 30 always help to protect your beautiful skin from the sunrays #WardahBeauty #HalalDariAwal — Wardah Cosmetics (@wardahbeauty) March 18, 2016
Dalam kurun waktu 5 hari terakhir, #HalalDariAwal telah dilihat lebih dari 61,000 kali walaupun hanya berasal dari 5 kontributor. Kontributor terpopuler dalam hashtag ini adalah Ria Miranda, seorang desainer sekaligus Brand Ambassador dari Wardah.
All favourite colours from #lipmattewardah @wardahbeauty – even the red one. #halaldariawal https://t.co/tBRYVAHvlH
— ria miranda (@ria_miranda) May 14, 2016
Sebagai pelaku bisnis, hashtag campaign yang singkat, unik, sekaligus tetap relevan dengan citra brand akan menuntun Anda pada kesuksesan pemasaran produk. Jika Anda ingin mengukur keberhasilan dari hashtag campaign Anda, Anda bisa mencoba Social Intelligence Platform GDIAnalytics. Buat project, masukkan hashtag campaign, dan mulai ukur efektifitas kampanye brand Anda di Twitter.
* Mau meningkatkan penjualan bisnis dan popularitas diri Anda di media sosial? SocialMeter.id bisa menjadi solusi yang Anda pilih. SocialMeter.id merupakan produk dari GDILab.com yang dapat memberikan arahan bagi para pelaku usaha mikro dan kecil untuk membantu meningkatkan penjualan, reach, exposure, dan engagement di akun media sosial mereka. Tidak hanya itu, SocialMeter.id juga dapat membantu para influencers, buzzers, bloggers, dan selebgram meningkatkan popularitas mereka di tiga media sosial: Twitter, Facebook Page, Instagram. Harga yang ditawarkan sangatlah terjangkau, pemilik usaha mikro/kecil, dan para influencers cukup membayar Rp 100.000 per-bulan atau Rp 500.000 per-tahun. Masukkan kode SM07, untuk mendapatkan diskon sebesar 10%.